Pengalaman Apa yang Membentuk Konsep Diri Anda Selama Ini?

Oleh: Agung Wahyudi

Tulisan sebelumnya mengulas soal aspek apa saja yang dapat kita renungi sebagai cara membentuk konsep diri yang utuh.

Pada tulisan ini kita coba uraikan aspek lainnya yang juga berperan penting dalam kehidupan kita. Aspek ini juga menjadi pijakan kita dalam memformulasi konsep diri.

Ada 4 aspek yang akan saya uraikan. Kali ini saya sampaikan yang pertama dulu yaitu soal pengalaman-pengalaman, orang-orang, dan pikiran-pikiran yang mempengaruhi hidup kita.

Aspek ini tanpa kita sadari juga menjadi faktor penting dalam pembentukan kehidupan kita. Sehingga mau atau tidak hal-hal tersebut harus kita telusuri kembali untuk menyusun kembali konsep diri kita.

Coba ingat-ingat. Peristiwa-peristiwa apa sajakah yang pernah Anda alami di masa lalu, yang berpengaruh sangat positif kepada diri Anda saat ini? Sebaliknya peristiwa-peristiwa apa sajakah yang pernah Anda alami di masa lalu, yang berpengaruh sangat negatif (misalnya menimbulkan trauma tertentu) kepada diri Anda saat ini?

Pengalaman-pengalaman apa sajakah yang pernah Anda alami -mungkin bersifat spiritual, atau intelektual, atau emosional, atau fisik di masa lalu-, yang sangat mempengaruhi hidup Anda saat ini?

Apakah Anda merasa berbahagia dengan masa lalu Anda? Ataukah Anda merasa lebih bahagia saat ini dibanding dulu? Adakah pengalaman-pengalaman tertentu di masa lalu yang sangat Anda sesali saat ini?

Peristiwa dan pengalaman-pengalaman tersebut Anda jawab dan gunakanlah menyusun kembali konsep diri anda menjadi pribadi yang lebih baik.

Selanjutnya soal sosok. Siapakah orang-orang yang sangat mempengaruhi pembentukan emosi, pikiran, dan spiritualitas Anda saat ini? Mengapa menurut Anda mereka sangat mempengaruhi kehidupan Anda? Apa yang membuat mereka dapat mempengaruhi Anda?

Jawablah pertanyaan ini agar Anda tahu dari mana Anda dapat memulai dan bagaimana seharusnya Anda mengembangkan kepribadian Anda kedepannya menjadi lebih baik.

Terakhir soal pikiran. Buku-buku apa sajakah yang membentuk filosofi hidup Anda saat ini? Mengapa menurut Anda buku-buku itu layak mempengaruhi Anda? Termasuk pemikiran-pemikiran apa sajakah yang membentuk diri anda sampai saat ini?

Pertanyaan ini juga memudahkan kita mengetahui pikiran apa saja yang mempengaruhi kita sehingga boleh jadi itulah kecenderungan potensi diri kita.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *